Jawa Pos Edisi Rabu, 30 Mei 2012 |
La Comunita dei Tifosi Milan a Sidoarjo
Rabu, 30 Mei 2012
Selasa, 29 Mei 2012
MIPALA ( Milanisti Indonesia Penggiat Alam )
Bagi rekan - rekan Milanisti yang hobi berpetualang dengan alam, silahkan bergabung dengan Milanisti Indonesia Penggiat Alam , info detai kegiatannya bisa ditanyakan akun twitter @MIPALA_
ikuti kegiatannya.
Senin, 28 Mei 2012
II Grande Sogno Si Realizza
VIsi dan Misi Bakal Calon Presiden Milanisti Indonesia periode 2012-2015
(Dari kiri ke kanan) 1. Bang ATHOS 2.Bang YUSRON 3.Bang MANUR 4.Bang KAKA GUGUN 5.Bang DWI ANGGORO |
Bakal Calon Presiden Milanisti Indonesia periode 2012-2015
1. Kamaludin @AthosLica
- Alasan mencalonkan diri: Ingin MI tetap berkembang.
- Program kerja : Penampungan aspirasi member, Penyampaian hasil aspirasi member.
- Visi, Misi: Ttp menjadi lebih besar dari keluarga, Dan menciptakan kaderisasi di tubuh orang.
- Alasan mencalonkan diri: Seorang Milanisti sejati, pantang untuk mencalonkan diri,Jabatan bukan untuk di perebutkan, jabatan adalah amanah yg harus di jalankan.
- Program Kerja : Melakukan konsolidasi external (Hubungan dengan fans club lain, Vendor / supplier, EO, dsb)
- Visi dan Misi : Menjadikan Milanisti Indonesia sebagai fansclub nomor satu di Indonesia yang bisa menjadi panutan bagi fans club lain, baik dari segi keanggotaan, kegiatan, maupun dari segi organisasinya.
- Misi: Menjadikan Milanisti Indonesia sbg wadah berkumpul, dan berinteraksi bagi semua pecinta Milan tanpa membeda2kan SARA
- Alasan mencalonkan diri:
- Ingin memberikan reward ke para pengurus tuk apa yg mereka berikan ke MI,
- Ingin melihat nama MI ada di media karena aktifnya para anggotanya (sezione) di setiap kegiatan,
- Ingin bekerja sama dengan orang - orang hebat di Milanisti Indonesia,
- Sebagai pebisnis, saya punya banyak waktu untuk MI
- Program Kerja :
- Memberdayakan sezione semaksimal mungkin dengan cara mempermudah syarat pembuatan sezione di daerah,
- Mencarikan sponsor untuk timnas Milanisti Indonesia, baik itu Sepakbola maupun Futsal,
- Mengadakan Turnamen Futsal tahunan “Milanisti Indonesia Cup” antar fansclub,
- Meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat, dengan cara mengadakan kegiatan sosial,
- Memberdayakan dunia online untuk pemersatu informasi kegiatan Milanisti Indonesia,
- Profesional dalam pengelolaan member dan logistik
- Visi : Menjadikan Milanisti Indonesia bukan hanya sekedar nama sebuah fans klub sepakbola, tapi menjadi sebuah entitas yang ada nilai jualnya
- Misi :
- Mempermudah persyaratan pembuatan sezione di daerah agar Milanisti Indonesia lebih luas dan merakyat,
- Mengaktifkan bulletin, media sosial, web agar setiap kegiatan Milanisti Indonesia lebih diketahui banyak orang,
- Memberikan “penghargaan” untuk Milanisti yang mengharumkan nama MI di Indonesia khususnya dan dunia umumnya, Lebih dekat dengan masyarakat, dengan kegiatan sosial seperti donor darah
- Alasan mencalonkan diri: Melanjutkan program kerja.
- Program kerja:
- Meningkatkan komunikasi dengan daerah,
- Mengembangkan MI untuk lebih di kenal di dunia internasional.
- Membuat system organisasi
- Visi dan Misi: Passion , Loyalty, Unity n Responsibiliy (Semangat, Loyalitas, Persatuan, dan Tanggung Jawab)
- Alasan mencalonkan diri:
- Ingin menuangkan dan mewujudkan ide2 untuk memajukan Milanisti Indonesia,
- Memajukan MI lebih dari sekedar fans club di Indonesia
- Program kerja:
- Mencari bentuk khusus dalam hubungan antara MI Pusat dan MI Jadetabek,
- Meningkatkan pengelolaan membership agar lebih efektif, efisien dngn smkn meningkatkan kerja sama dngn tiap sezione.,
- Meningkatkan kegiatan futsal dan sepak bola di tiap sezione dngn tujuan mendorong tim futsal MI ke jenjang amatir,
- Meningkatkan divisi merchandise, baik di pusat maupun sezione tuk perkembangan MI di pusat dan sezione bersangkutan.
- Melanjutkan dan meningkatkan divisi event untuk semakin memberikan nilai lebih (keuntungan) kepada member MI,
- Melanjutkan dan meningkatkan kehadiran MI di dunia maya, baik melalui forum, milis, website, dan beragam socmed,
- Mewujudkan mencetak Bulletin Millanello dengan bekerja sama melalui berbagai pihak.
- Visi dan Misi
- Melanjutkan dan meningkatkan pelayanan terhadap member Milanisti Indonesia untuk bersama
- Memajukan MI, Membangun kemitraan bersama antara pusat dan sezione untuk memajukan Milanisti Indonesia,
- Bekerja sama dgn berbagai pihak tuk mengadakan kegiatan olahraga untuk membantu perkembangan olahraga di Indonesia,
- Bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mendatangkan AC Milan ke Indonesia
Sumber : @pemiraMI
Kamis, 17 Mei 2012
Rekapitulasi Seri A 2011/2012
Rekapitulasi Seri A 2011/2012
Juara: Juventus
Lolos ke Liga Champions: Juventus, AC Milan, Udinese
Lolos ke Liga Europa: Lazio, Napoli
Degradasi: Lecce, Novara, Cesena
Top skorer: Zlatan Ibrahimovic (AC Milan), 28 gol
Top assist: 13 – Andrea Pirlo (Juventus)
Jumlah pertandingan: 380
Total gol tercipta: 972 (rata-rata 2,56 per game)
Kemenangan beruntun terbanyak: 8 game – Juventus
Tak terkalahkan terlama : 38 game (semua pertandingan) – Juventus
Tak menang paling lama: 16 game – Cesena
Kekalahan beruntun terbanyak: 5 game – Novara
Kemenangan kandang terbesar: Inter 5-0 Parma, Napoli 6-1 Genoa
Kemenangan tandang terbesar: Fiorentina 0-5 Juventus
Skor tim tertinggi: 6 – Napoli 6-3 Cagliari, Napoli 6-1 Genoa
Skor agregat tertinggi: 9 – Inter 5-4 Genoa, Napoli 6-3 Cagliari
Kemenangan terbanyak: 24 – AC Milan
Kekalahan paling sedikit: 0 – Juventus
Seri terbanyak : 15 – Juventus
Rata-rata poin tertinggi: 2,21 – Juventus
Kemenangan paling sedikit: 4 – Cesena
Kekalahan terbanyak: 24 – Cesena
Seri tersedikit: 7 – Inter Milan
Rata-rata poin terendah: 0,58 – Cesena
Gol terbanyak: 74 – AC Milan
Rata-rata gol tertinggi: 1,95 – AC Milan
Paling sedikit kebobolan: Juventus, 20 gol
Gol paling sedikit: 24 – Cesena
Paling banyak kebobolan: Genoa, 69 gol
Clean sheet terbanyak: 21 – Juventus
Clean sheet paling sedikit: 6 – Genoa
Total penonton di stadion: 7.765.082 (rata-rata 23.459 per game)
Penonton terbanyak: 79.522 – AC Milan vs Internazionale
Penonton paling sedikit: 6.000 – Cagliari vs Fiorentina, Chievo vs Palermo, Cagliari vs Genoa
Sumber : detik.com
Selasa, 15 Mei 2012
Open Letter From Super Pippo Inzaghi
MILAN – Everything that you're about to read is secondary to this. The
first and foremost thing that I want you all to know is I played and won
for "us". Playing and winning without sharing the emotion is nothing,
but you and me, us, we did it all together. We hoped, suffered,
celebrated and rejoiced. We lifted cups and won titles together in our
hearts. We have always been on the same wavelength. And no one can ever
take that away from us.
Dear Milan fans, when I got to the club you didn't know this. I was in a hotel room and couldn't leave so as not to compromise the negotiations between Juventus and Milan. The first weeks, the first months, you studied me and we watched each other.
Then we fell in love. That evening against Torino. You were angry, things weren't going well on the field and you were in silence. I started warming up and the roar you gave me made us win the match, pushing us into the Champions League and towards that final in Manchester. These memories as well as all those who consoled me in the difficult months of 2004 and 2005 and the shivers down the spine that we felt on 9 August 2006, my birthday against Stella Rossa will always be in the bedside drawer of my heart.
Athens. Football given to us for one reason: me and you, us, we wanted is so strongly, so intensely that it had to be given. Of course the reality went beyond our wildest dreams. 2 goals, against Liverpool, 2 years after Istanbul, the seventh Champions League. Destiny gave us more than we had dared hope.
Today I would like to thank with affection and emotion President Berlusconi and Adriano Galliani: their electricity and their ability to transmit emotion for me made me stronger and pushed me beyond any and all limits. But I also want to give a thought to those who, from the youth sector to all the wonderful clubs that I've played for, helped me to become the man and the player that I am today.
Thank you Milan, thank you football. Allow me to call you my own, the people of Via Turati, from Milanello to the offices to the phone operators to the warehouse workers, the physiotherapists, the doctors, the cooks, from the stadium to the changing room. All the people who saw me on Sunday with the short sleeves and shook with the hope that I would score. Ciao Carlo Ancelotti, I won a lot with you. Ciao to my wonderful fans who followed me the world over with affection and passion. Ciao to my team mates from today and yesterday.
Last of all allow me to thank my family, my mother Marina, my father Giancarlo, Simone and Tommaso. I never would have got here without you. You're my strength. My dear Milan, I'm leaving you only because that the way life goes. The moment has come and you know it as well.
Ciao and thanks to everyone,
Pippo Inzaghi.
Dear Milan fans, when I got to the club you didn't know this. I was in a hotel room and couldn't leave so as not to compromise the negotiations between Juventus and Milan. The first weeks, the first months, you studied me and we watched each other.
Then we fell in love. That evening against Torino. You were angry, things weren't going well on the field and you were in silence. I started warming up and the roar you gave me made us win the match, pushing us into the Champions League and towards that final in Manchester. These memories as well as all those who consoled me in the difficult months of 2004 and 2005 and the shivers down the spine that we felt on 9 August 2006, my birthday against Stella Rossa will always be in the bedside drawer of my heart.
Athens. Football given to us for one reason: me and you, us, we wanted is so strongly, so intensely that it had to be given. Of course the reality went beyond our wildest dreams. 2 goals, against Liverpool, 2 years after Istanbul, the seventh Champions League. Destiny gave us more than we had dared hope.
Today I would like to thank with affection and emotion President Berlusconi and Adriano Galliani: their electricity and their ability to transmit emotion for me made me stronger and pushed me beyond any and all limits. But I also want to give a thought to those who, from the youth sector to all the wonderful clubs that I've played for, helped me to become the man and the player that I am today.
Thank you Milan, thank you football. Allow me to call you my own, the people of Via Turati, from Milanello to the offices to the phone operators to the warehouse workers, the physiotherapists, the doctors, the cooks, from the stadium to the changing room. All the people who saw me on Sunday with the short sleeves and shook with the hope that I would score. Ciao Carlo Ancelotti, I won a lot with you. Ciao to my wonderful fans who followed me the world over with affection and passion. Ciao to my team mates from today and yesterday.
Last of all allow me to thank my family, my mother Marina, my father Giancarlo, Simone and Tommaso. I never would have got here without you. You're my strength. My dear Milan, I'm leaving you only because that the way life goes. The moment has come and you know it as well.
Ciao and thanks to everyone,
Pippo Inzaghi.
Dalam Bahasa Indonesia :
"hal pertama dan terpenting yang aku ingin katakan kepada kalian adalah bahwa aku main dan menang untuk kita. bermain dan menang tanpa berbagi emosi tidak lah berarti, tapi kalian dan aku, kita, kita melakukan semuanya bersama.kita berharap, menderita, merayakan dan bergembira. kita mengangkat piala dan memenangkan gelar bersama dalam hati kita kita tau bahwa kita selalu akur dan serasi. dan tak seorang pun bisa merebut itu dari kita milanisti-ku, saat pertama ke Milan, aku di hotel dan gak bisa keluar karena gak mau ganggu negosiasi antara Milan dan Juve."beberapa minggu pertama, beberapa bulan pertama, kalian mencoba mengenalku, dan kita saling memandang "beberapa minggu pertama, beberapa bulan pertama, kalian mencoba mengenalku, dan kita saling memandan"sore itu melawan Torino. kalian marah, situasi buruk bagi Milan di lapangan dan kalian diam aku mulai pemanasan dan teriakan kalian untukku membuat kami menang, kami masuk UCL dan menuju final itu di Manchester "kenangan-kenangan ini dan mereka yang menghiburku di saat sulit tahun 2004 dan 2005 akan selalu ada di hatiku saat kami merinding, 9 Agustus 2006, hari ulang tahunku melawan Red Star Belgrade, juga akan selalu ku kenang Athena. sepakbola diberikan kepada kita untuk satu alasan: aku dan kalian, kita, kita sangat menginginkannya (gelar UCL) "tentu kenyataannya melebihi mimpi liar kita. 2 gol, melawan Liverpool, 2 tahun setelah Istanbul, Champions League ke-tujuh "takdir telah memberikan kita melebihi apa yang berani kita harapkan "hari ini aku ingin berterima kasih untuk kasih sayang dan emosi Presiden Berlusconi dan Adriano Galliani "hari ini aku ingin berterima kasih untuk kasih sayang dan emosi Presiden Berlusconi dan Adriano Galliani "aku juga berterima kasih ke mereka di sektor pemain muda di semua klub yang pernah ku bela, menjadikanku seperti sekarang "terima kasih Milan, terima kasih sepakbola. ijinkan aku mengakuimu sebagai milikku. "terima kasih Milan, terima kasih sepakbola. ijinkan aku mengakuimu sebagai milikku. "terima kasih Milan, terima kasih sepakbola. ijinkan aku mengakuimu sebagai milikku. "terima kasih kepada operator telepon, pegawai gudang Milanello, fisioterapis , dokter dan para koki "terima kasih kepada mereka yang menontonku saat latihan bercelana pendek dan menjabat tanganku berharap aku bikin gol "selamat tinggal Carlo Ancelotti, aku memenangkan banyak gelar denganmu selamat tinggal fans-ku yang luar biasa, yang mengikutiku di seluruh dunia dengan penuh kasih sayangselamat tinggal fans-ku yang luar biasa, yang mengikutiku di seluruh dunia dengan penuh kasih sayang "terakhir, aku berterima kasih kepada keluargaku, ibuku Marina, ayahku Giancarlo, Simone dan Tommaso "aku tak akan pernah bisa seperti sekarang tanpa kalian. kalian adalah kekuatanku
Kamis, 10 Mei 2012
THE REAL ULTRAS MILANO
Sekelompok suporter rossoneri berdiri sambil mengacung-acungkan
tanganya dengan gerakan ritmis. Lalu, disusul kembang api merah
membumbung ke atap stadion Ulah MILANISTI, pendukung MILAN memang khas.
Dimanapun mereka, selalu membawaa...tribut yg mudah di kenali. Bendera
ukuran raksasa bergambar setan. Itulah simbol sekaligus logo FOSSA DEI
LEONI- KELOMPOK PENDUKUNG MILAN PALING FANATIK.FOSSA DEI LEONI, Artiny
"sarangsinga", merupakan fans club- biasa disebut ultra-tertua di MILAN.
Didirikan pada 1968 dan kini mempunyai tujuh ribu anggota aktif-10%wanita.
Kelompok ultra lainya adalahBRIGATE ROSSO NERE(Brigade merah hitam).
Awalnya
ultras merupakan sayap militer aktivis politik berhaluan kiri ITALIA.
Mereka dikenal radikal dan antisistem. Kini radikalisme mereka masih
membekas.Fossa memiliki jaringan organisasi yg rapi.Walaupun tak punya
struktur resmi. Mereka punya jadwal pertemuan rutin-biasany dua-tiga hari menjelang MILAN bertanding.
Disana mereka membicarakan
segala rupa"strategi" mendukung tim KESAYANGANYA. Termasuk menyiapkan
lagu lagu,atribut,perlengkapn musik,gerakanya, dan mengatur tempat
duduk.Segala persoalan dirembuk secara demokratis. Meskipun tak punya
hirarki formal,Fossa memiliki kelompok inti yg menangani berbagai
bidang."Mereka tidak dipilih, "Marco, salah satu pentolanya
menjelaskan. "Awalnya kami sukarelawan. Lalu,seperti diikukuhkan jadi
pengurus." Marco_nama samaranya baster_ diangap sebagai
Capo,Pemimpin,yang dituakan. Usianya 30-an thn.berambut panjang dan
bercambang. Penampilany mirip Hippies. Dialah yg mengatur tugas capo
lainya. Setiap capo memegang tugas tertentu.ada pemegang keuangan,
membuat merchandising,urusan tiket, pencipta lagu,pengatur
musik,dirijen penonton, dan pengatur tempat duduk stadion.Keuangan
mereka didapat dengan menjual produk atribut Fossa,foto, dan video
pertandingan. "Kami tak mengambil keuntungan dari penjualan
tiket,"Pedro, penata gerak penonton menegaskan. "Haram menjual tiket lebih mahal kepada anggota."
Mereka umumny berusia 15-35 thn. Lewat umur itu, biasanya mereka "naik pangkat" jadi pengurus.Segala hal dilakukan secara profesional, terinci, dan penuh perhitungan. seperti ketika MILAN bertemu inter,dalam derby.
Partai
derby ini selalu seru. Juga bagi para suporter masing-masing. Tiga hari
menjelang derby,Pengurus Fossa mengadakan pertemuan. Masing-masing Capo
menjelaskan apa saja yg harus dilakukan diCURVA SUD,sudut SELATAN
stadion SANSIRO. Posisi itu, secara tradisional, memang merupakan
wilayah kekuasaan pendukung AC MILAN.
Sedangkan tifosi intr mendapat kavling dicurva nord_sebelah utara Sesuai rencana, enam jam
menjelang
pertandingan, Marco, Pedro, beserta 30 anggota Fossa, masuk stadion.
Mereka bergabung dengan Brigate RossoNere mempersiapkan segala
perlengkapan. Untuk membedakan dengan tifosi biasa, mereka tak
mengenakan kostum MILAN, Syal mereka bertuliskan "ultra", bukan
"rossoneri". Kedua kelompok ultra itu kemudian menandai posisi tempat
duduk anggotanya. Penabuh genderang,Pembawa kembang api, Pengibar
pataka, dan lainya diatur sedemikian rupa. Pada setiap tempat
duduk itu diletakan stricione, semacam pita bergambar setan-simbol
organisasi mereka- bertuliskan "ultras". Selain anggota, tak berhak
mencopot pita tersebut. "Pita ini hidup mati kami," kata Danielle,
anggota Fossa. "kami siap mempertaruhkanya dengan nyawa kami."Selain
itu, ditaruh selembar kertas "daftar acara".
Anggota tinggal
mengikuti petunjuk yang tertulis mengenai apa saja yg harus dilakukan.
Lagu apa dinyanyikan saat apa, lengkap dengan gerakanya. Segalanya
terencana rapi dan kompak. Di tribun utara, pendukung intr melakukan hal
yg sama. Mereka sebenarnya bisa saling intip persiapan masing- masing
bahkan menyambangi sekalipun. Sansiro memang dirancang u/ memungkinkan
penonton bisa berjaln keliling tanpa hambatan. Yang ada cuma "hambatan"
dari segi etika sesama anggota ultra.sampai 1983,seringkali terjadi
bentrok antar kelompok tersebut. Tapi, sejak itu, lahir kesepakatan diantara
merekau/ tidak saling mengganggu persiapan masing- masing. Begitu pintu
gerbang dibuka, Marco mengatur posisi tempat duduk lewat pengeras
suara. Mereka harus duduk di tempat yg ditentukan. Jika ada yg nyelonong
akan kena gertak. Tak peduli ia kenalan baik sekalipun. "tak ada
perlakuan khusus bagi siapapun," ujar Marco. Setelah semua anggota
menempati kursinya, kini giliran Enzo yg tampil. ia menjabat Capo cori,
pemimpin sorak. Tugasnya mengajak penonton menyanyi atau meneriakan
yel-yel tertentu.Penampilan Enzo menyebal dari "tradisi ultra".
Tampangnya bersih, necis, dengan kacamata minusbermerek. Ia lebih mirip
pengacara ketimbang tokoh ultra. Tapi galakny minta ampun.Penonton yg
tak ikut nyanyi pasti dihardik. Lewat pengeras suara, Enzo menerangkan
kepada sekitar 15 ribu penonton di tribune selatan, apa saja yg rencana
Pedro.
"saya ingatkan jangan pernah memakai atribut ultra sebagai barang
mainan," Ia berseru. Enzo pula yg memberi aba-aba membuat gerakan
tertentu menyambut masuknya Paolo Maldini dan kawan-kawan ke
lapangan.Tugas Corsaro (ass.capo cori) kemudianmemanaskan keadaan. ia
mengajrkan lagu baru-Khusus diciptakan u/ menghadapi inter. Seperti
halnya anggota Fossa lainnya, sulit mengetahui nama aslinya. ia di
panggil corsaro karena mirip bajak laut. Pemuda yg putus sebelah
tanganya ini selalu membebat kepalanya yg gundul dengan kain hitam. Tapi
Corsaro pebcipta lagu andalan. Cuma, jangan heran jika syair lagunya
berisi ledekan kepada interista,pendukung inter. Beberapa penggal
liriknya berisi kata porno yg tak etis.Perang caci-maki antara interista
dan MILANISTI tak terhindarkan. "Kami akan memerasmu seperti
jeruk,"teriak kubu utara. "Kamu goblok dan menggelikan," pasukan selatan
membalas. Setelah cape memaki, Enzo dan anak buahnya mengajak
anggotanya menyanyikan menyanyikan himne Fossa. Tangan dijulurkan
kedepan, mirip gerakan hormat ala Nazi. Bendera raksasa bergambar setan
pun kemudian perlahan dibuka. Terjulur dari atap stadion hingga hamper
menyentuh tribun bawah. Makian bukan saja ditujukan kepada pendukung
lawan. Hari itu, kipper Gianluca Pagliuca dan ronaldo paling sering jadi
sasaran teror. apalagi ketika Milan tertinggal 0-1-hasil akhirnya
imbang 2-2. Kembang api mereka lemparkan ke lapangan.Bagi anggota ultra,
tak penting timnya tampil baik atau buruk. Mereka memang tak menyimak
pertandingan. "Kami datang ke sini u/ menyanyi,bukan membahas
pertandingan,"kata Enzo. Bisa di maklumi, anggota ultra umumnya datang
dari kelas menegah bawah. Mereka warga masyarakat yg tak selalu buisa
mendapatkan apa yg diinginkan. Stadion seolah jadi arena
pelampiasanketidakpuasn mereka.Di Italia, ultra MILAN menjalin
persahabatan dengan fans club sejenis dari Brescia, salernitana, dan
Vicenza. Diantara mereka muncul semacam kesepakatan u/ tidak saling
tawuran. Bagaimanapun jika klub mereka saling bertemu dalam partai
penting? "Kalau keadaan memaksa apa boleh buat." Kata Marco. yang
kemana-mana mengendarai Vespa. "tapi tak akan ada keroyokan. Kami memilh
cara jantan,satu lawan satu."Sampai kapan anggota ultra memimpin
penonton lain melakukan aksi di stadion? Tak ada batas pasti. Corsaro,
misalnya, tahun depan berniat lengser karena akan menikah. "tapi saya
harus cari pengganti dulu," katanya. Satu capo hilang, capo lain muncul.
Begitulah hukum yg berlaku dikalangan ultra. Tapi, selama menjadi
anggota, mereka harus tetap menjaga militansinya kepada klubnya. "Saya
akan tetap disini, meskipun itu kelihatanya bodoh," kata syair lagu yang
ditulis Corsaro. "Saya akan selalu mengikuti ke mana pun MILAN pergi.
Inilah kebahagiaan hidup Ultra yg saya rasakan." FORZA RAGAZZI DELLA CURVA SUD
Senin, 07 Mei 2012
Pemilihan Presiden Milanisti Indonesia 2012-2015
Kepada seluruh member Milanisti Indonesia,
Berdasarkan hasil dari keputusan tim Formatur Pemira 2012, bahwa pada tanggal 17 JUNI 2012 akan diselenggarakan Pemilihan Raya Presiden Milanisti Indonesia periode 2012 - 2015. Oleh karena itu kami selaku Tim Formatur membuka kesempatan yang seluas-luasnya kepada seluruh member aktif (masa aktif keanggotaan masih berlaku) untuk memberanikan diri dan mencalonkan diri sebagai Calon Presiden Milanisti Indonesia dengan syarat sesuai ketentuan yang berlaku dalam organisasi.
Kesempatan sebagai Calon Presiden Milanisti Indonesia ini terbuka bagi siapa saja yang memenuhi syarat yang telah di tentukan oleh tim formatur.
Adapun susunan kepanitiaan tim Formatur Pemira kali ini terdiri dari:
- Ketua : H. Arrival
- Sekretaris : Dewi
- Humas : Pay, Ecky, Reza
- Logistik : Surya, Revli
Don’t you dare to miss it!!
Ayo beranikan diri kalian, dan bersama sama kita bangun budaya demokrasi di Milanisti Indonesia. Memilih dan dipilih merupakan hak kawan kawan semuanya.
Susunan jadwal Pemira 2012:
Seperti yang sudah dijadwalkan oleh panitia, jadwal seleksi hingga acara pelantikan adalah sbb :
- Pendaftaran calon presiden mulai 14–27 Juni 2012 dan batas akhir pengembalian formulir pendaftaran calon pada tanggal 28 Mei 2012 serta pengumuman verifikasi dilaksanakan pada tanggal 29 Mei 2012.
- Penetapan calon akan dilaksanakan pada tanggal 30 Mei 2012
- Technical meeting calon presiden (pengambilan nomor urut) akan dilaksanakan pada tanggal 3 Juni 2012
- Masa kampanye akan dimulai dari tanggal 4-13 Juni 2012
- Debat para Capres dimulai di tengah2 minggu pada saat kampanye 10 Juni 2012 di Hanggar futsal Jakarta.
- Minggu tenang pra Pemilihan Raya dilaksanakan selama 2 hari, tanggal 14-16 Juni 2012
- PEMILIHAN RAYA dilaksanakan pada tanggal 17 Juni 2012
- Pelantikan Presiden dan Pengurus Milanisti Indonesia masa bakti 2012-2015: 30 Juni (Puncak, Bogor*tentatif tempat)
Syarat Calon Presiden adalah :
- Calon Presiden tersebut merupakan member AKTIF (masa berlaku kartu) dalam kurun waktu 2 tahun terakhir ( 1 periode keanggotan )
- Calon Presiden tersebut familiar dengan lingkungan dan organisasi Milanisti Indonesia baik di Pusat maupun Sezione baik dalam lingkup eksternal maupun internal
- Calon Presiden tersebut berkelakuan baik ( Tidak pernah punya catat secara organisasi )
- Calon Presiden tersebut siap untuk berdomisili di Jakarta, Tangerang, Depok atau Bekasi
- Calon Presiden tersebut bisa membaca dan menulis
- Calon Presiden tersebut sudah harus memiliki program kerja serta visi/misi untuk periode kepengurusan selanjutnya ( di buktikan dalam pengisian visi misi pada form pendaftaran )
- Memiliki integritas dan loyalitas yang tinggi serta sanggup mengabdi kepada organisasi tanpa menuntut imbalan jasa
- Calon Presiden tersebut tidak terdaftar sebagai anggota fans club sejenis lainnya
- Calon Presiden tersebut tidak terdaftar sebagai anggota partai politik di Indonesia.
- Calon Presiden Milanisti Indonesia mendaftarkan diri kepada Tim Formatur dengan melengkapi dan mematuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan oleh Tim Formatur.
- Pengumpulan formulir pendaftaran dan persyaratan yang ditetapkan untuk calon Presiden Milanisti Indonesia disertakan pada waktu pendaftaran sebagaimana diatur dalam mekanisme pendaftaran yang diatur oleh Tim Formatur.
- Calon Presiden Milanisti Indonesia mendaftarkan diri secara langsung, tidak boleh diwakilkan pada orang lain, serta dianggap mengisi secara sadar dan benar formulir pendaftarannya.
Pemilihan Wapres dan pengurusnya merupakan hak prerogratif dari presiden terpilih.
Demikian info ini disampaikan, segala bentuk pertanyaan bisa disampaikan melalui email resmi pemira@milanisti.or.id atau langsung menghubungi divisi humas tim Formatur (Pay, Ecky, dan Reza)
Ayo bersama-sama sukseskan pesta demokrasi Milanisti Indonesia. Semua anggota MI memiliki hak suara yang sama
Forza Lotta Vincerai Non ti Lasceremo Mai, MILAN!!!
Sumber : Milanisti Indonesia
Berdasarkan hasil dari keputusan tim Formatur Pemira 2012, bahwa pada tanggal 17 JUNI 2012 akan diselenggarakan Pemilihan Raya Presiden Milanisti Indonesia periode 2012 - 2015. Oleh karena itu kami selaku Tim Formatur membuka kesempatan yang seluas-luasnya kepada seluruh member aktif (masa aktif keanggotaan masih berlaku) untuk memberanikan diri dan mencalonkan diri sebagai Calon Presiden Milanisti Indonesia dengan syarat sesuai ketentuan yang berlaku dalam organisasi.
Kesempatan sebagai Calon Presiden Milanisti Indonesia ini terbuka bagi siapa saja yang memenuhi syarat yang telah di tentukan oleh tim formatur.
Adapun susunan kepanitiaan tim Formatur Pemira kali ini terdiri dari:
- Ketua : H. Arrival
- Sekretaris : Dewi
- Humas : Pay, Ecky, Reza
- Logistik : Surya, Revli
Don’t you dare to miss it!!
Ayo beranikan diri kalian, dan bersama sama kita bangun budaya demokrasi di Milanisti Indonesia. Memilih dan dipilih merupakan hak kawan kawan semuanya.
Susunan jadwal Pemira 2012:
Seperti yang sudah dijadwalkan oleh panitia, jadwal seleksi hingga acara pelantikan adalah sbb :
- Pendaftaran calon presiden mulai 14–27 Juni 2012 dan batas akhir pengembalian formulir pendaftaran calon pada tanggal 28 Mei 2012 serta pengumuman verifikasi dilaksanakan pada tanggal 29 Mei 2012.
- Penetapan calon akan dilaksanakan pada tanggal 30 Mei 2012
- Technical meeting calon presiden (pengambilan nomor urut) akan dilaksanakan pada tanggal 3 Juni 2012
- Masa kampanye akan dimulai dari tanggal 4-13 Juni 2012
- Debat para Capres dimulai di tengah2 minggu pada saat kampanye 10 Juni 2012 di Hanggar futsal Jakarta.
- Minggu tenang pra Pemilihan Raya dilaksanakan selama 2 hari, tanggal 14-16 Juni 2012
- PEMILIHAN RAYA dilaksanakan pada tanggal 17 Juni 2012
- Pelantikan Presiden dan Pengurus Milanisti Indonesia masa bakti 2012-2015: 30 Juni (Puncak, Bogor*tentatif tempat)
Syarat Calon Presiden adalah :
- Calon Presiden tersebut merupakan member AKTIF (masa berlaku kartu) dalam kurun waktu 2 tahun terakhir ( 1 periode keanggotan )
- Calon Presiden tersebut familiar dengan lingkungan dan organisasi Milanisti Indonesia baik di Pusat maupun Sezione baik dalam lingkup eksternal maupun internal
- Calon Presiden tersebut berkelakuan baik ( Tidak pernah punya catat secara organisasi )
- Calon Presiden tersebut siap untuk berdomisili di Jakarta, Tangerang, Depok atau Bekasi
- Calon Presiden tersebut bisa membaca dan menulis
- Calon Presiden tersebut sudah harus memiliki program kerja serta visi/misi untuk periode kepengurusan selanjutnya ( di buktikan dalam pengisian visi misi pada form pendaftaran )
- Memiliki integritas dan loyalitas yang tinggi serta sanggup mengabdi kepada organisasi tanpa menuntut imbalan jasa
- Calon Presiden tersebut tidak terdaftar sebagai anggota fans club sejenis lainnya
- Calon Presiden tersebut tidak terdaftar sebagai anggota partai politik di Indonesia.
- Calon Presiden Milanisti Indonesia mendaftarkan diri kepada Tim Formatur dengan melengkapi dan mematuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan oleh Tim Formatur.
- Pengumpulan formulir pendaftaran dan persyaratan yang ditetapkan untuk calon Presiden Milanisti Indonesia disertakan pada waktu pendaftaran sebagaimana diatur dalam mekanisme pendaftaran yang diatur oleh Tim Formatur.
- Calon Presiden Milanisti Indonesia mendaftarkan diri secara langsung, tidak boleh diwakilkan pada orang lain, serta dianggap mengisi secara sadar dan benar formulir pendaftarannya.
Pemilihan Wapres dan pengurusnya merupakan hak prerogratif dari presiden terpilih.
Demikian info ini disampaikan, segala bentuk pertanyaan bisa disampaikan melalui email resmi pemira@milanisti.or.id atau langsung menghubungi divisi humas tim Formatur (Pay, Ecky, dan Reza)
Ayo bersama-sama sukseskan pesta demokrasi Milanisti Indonesia. Semua anggota MI memiliki hak suara yang sama
Forza Lotta Vincerai Non ti Lasceremo Mai, MILAN!!!
Sumber : Milanisti Indonesia
Langganan:
Postingan (Atom)